Saya menunggu kabar dari Godot hari ini... Tapi tampaknya Godot tak datang. Kenapa Godot? Karena saya pernah membaca buku 'Menunggu Godot', di mana tokoh Godot akan selalu ditunggu, dari awal hingga akhir. Dan Godot tak kunjung datang. Entahlah, kali ini mungkin Godot sedang hibernasi... Hmm, atau tokoh Godot ini akan selalu jadi tokoh fiktif yang kedatangannya ditunggu? Saya ingin bercerita pada Godot, tapi yaaaa.... itu tadiiii, si Godot lagi minta dikunyah2...
Lohloh? Kok jadi terkesan blog yang nggak serius ya? err, well be it... *ehemehem* Jadi, di tengah kesenyapan saya menunggu Godot untuk diceritai (err... itu lah... bahasa Indonesia itu, susah ya?) (Owh, one thingy... I only have one specific person for one specific thingy... So when I decide to tell something to Godot, I'll wait for Godot to show up... That also happened when I wanted to talk to Munyun, or Icung, or well... me...) (err, mestinya ini post dalam bahasa Indonesia, Booooo... *jedot2in kepala*). Ehm, sampe di mana? Oh iya, jadi... sementara saya menunggu Godot, muncullah teman2 bandit semasa saya kecil.
Sebut saja nama mereka mas Adit, Sandi, dan dek Irma, mungkin nama sebenarnya. Tokoh2 yang dulu menemani masa kejahiliyahan saya di negeri antah berantah itu. Tokoh yang sempat hilang di masa remaja saya. Sekarang mereka hadir kembali. Saya menyayangi tokoh2 itu setulus hati saya. Waktu kecil, saya sudah melihat SEMUA... iya, SEMUAAAAA yang mereka punya... Tidur bareng, udah... Mandi bareng, udah... Makan bareng? Udaaaaaahhhh.. Tapi, itu dulu waktu saya masih piyik... Sekarang... hmm, let's just say, those things would've never happen ever again... :p (woi, postingnya bahasa Indonesiaaaaaa...).
Ehm, hal2 bodoh yang sering terjadi adalah sebagai berikut:
1. Mas Adit, kalo nggak lagi nyetir... Ketiduraaaaaan... Ngilaaaang... Batre abis... BB eroooorrr... Ato, yaaa... PAKET COMBO! tinggal pilih lah... yang kayak gini niy, yang jadi ketua suku geng pausraya ini... ya udahlah ya, seadanya diterima aja...
2. Sandi, he's my twin... so, uhm... whaddaya expect? kalo nggak isengnya lagi kumat... begonya lagi kumat... nggak tau malunya lagi kumat... Bisa bikin geleng2 kepala lah... Mungkin efek tinggal di Balongan, jadinya aneh begini. Bentar, kan saya juga aneh ya? Yah, mungkin karena karakteristik saya dan dia hampir sama. Baru saja, kami bubr satu2 gara2 Sandi berinisiatif Tarling di conference YM, dan minta disawer. Apa2an ini??? Yah, itu kembaran saya. Ingatkan saya, kalo saya sayang dia yaaaa....
3. Dek Irma... Sering jadi bahan bercandaan kami... Baru saja putus, jadi semakin sering digoda... *halah*. Hmm, tapi dia tabah kok...
Nothing can replace what I share with them. The insomniac gang... I love them...(et dah, bahasa Indonesiaaaaa). Setiap sesi chatting kami pasti berakhir ricuh dan menyimpang dari tujuan sebenarnya. Jika ada orang lain masuk ke dalam sesi chatting kami, saya bisa dengan yakin mengatakan, orang itu akan bilang: 'autis semua ini'. Karena kami akan saling menyahut dengan cara kami masing2... Mas Adit yang hilang dan tiba2 nongol, Sandi yang selalu melenceng, dek Irma yang berusaha menghubungkan.
Setidaknya, mereka bisa mengalihkan perhatian saya, malam ini. Perhatian tentang sesuatu yang lebih penting... Bagaimana cara menguasai dunia... Bukan begitu, pinky? :p
---
TiQi Bo
*iya, postingan ini juga melenceng dari maksut dan tujuannya*
No comments:
Post a Comment